SMAN 11 LUWU TIMUR

SMAN 11 Luwu Timur memiliki identitas atau jati dirinya sendiri. Sekolah ini didirikan oleh pemerintah Luwu Timur pada tanggal 5 Januari 2008 dengan Dra.Hj.Hawani Kaso, sebagai Kepala Sekolah pertama. 

Sekolah ini sudah beberapa kali berganti nama, pertama sekolah ini bernama SMAN 2 Nuha dan masih menumpang di SMAN 1 Towuti, kemudian berganti nama menjadi SMAN 1 Nuha dan pada tanggal 5 Jan 2008 sekolah ini sudah berpindah ke kecamatan Nuha tepatnya di Sumasang mengikuti kecamatan Nuha, dan berganti nama lagi menjadi SMAN 11 lutim mengikuti Provinsi Sulawesi Selatan dengan bapak Sahar, S. Pd sebagai kepala sekolah hingga saat ini. 

Sekolah ini juga memiliki rutinitas yaitu melakukan pengembangan kurikulum setiap semester, hal ini membuat karakter-karakter dari masing-masing siswa bisa terpancar dan dikembangkan karena dilakukannya pengembangan kurikulum ini. Sekolah ini juga memiliki cara untuk melakukan pengembangan kurikulum yaitu dengan terlebih dahulu membentuk tim kerja,SKK oleh sekolah, dan kemudian dikerjakan dengan tugas masing-masing.

Ada beberapa cara untuk memperoleh informasi mengenai sekolah ini yaitu bisa melalui media elektronik, salah satunya yaitu facebook, karena sekolah kita belum memiliki blog, dan media cetak seperti brosur yang ditempel-tempel.

Sekolah ini memiliki 5 kelas yang berada di blok bawah, dengan 1 lab komputer, 1 lab biologi, 1 mushollah, dan 3 kamar mandi yang berada di belakang kelas. Diblok atas terdapat 9 kelas, 1 lab fisika, 1 uks, 1 perpustakaan, 3 kamar mandi yang berada di belakang uks, dan 3 kantin.

Sekolah kita juga memiliki beberapa daya tarik untuk menarik minat wisatawan seperti tempat-tempat pariwisata yaitu danau matano yang dijuluki sebagai danau terdalam pertama di Indonesia, dan danau terdalam ke-8 di dunia. Ada juga rumah susun yang menjadi icon tersendiri yang bisa menarik minat wisatawan karena letaknya yang merupakan ujung dari wilayah Sorowako, dan juga ada pemandangan yang bisa dilihat tepat berada di depan sekolah ini yang dikelilingi oleh bukit-bukit yang ada di sekitar danau matano.

Ada berbagai argument yang bermunculan dari siswa-siswi SMAN 11 luwu Timur :

•  Pengembangan kurikulum yang dilakukan di sekolah ini sudah berkembang semakin pesat, dan dengan adanya penegmbangan kurikulum ini membuat karakter-karakter para siswa dapat dibina dan dibangun sesuai dengan bidangnya masing-masing.

• Dengan adanya bakat minat ini membuat para siswa dapat mengembangkan bakat yang dimilikinya sesuai dengan talenta masing-masing.

Para siswa bisa dibina untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi, dan memiliki budi pekerti luhur.

(Irma)